Friday, March 1, 2013

Cara Uji Praktek Sugesti pada Subjek






Tehnik Penerapan Sugesti Therapi Hipnotis

Sebelum membaca lebih dalam tentang yang dimaksud pada halaman ini, sebaiknya anda baca dulu tentang halaman 'Pendahuluan' atau
Silahkan baca dulu disini
Pendahuluan Hipnotis

Salam Blogger,
Mohon Terlebih Dahulu Membaca Disclaimer Sebelum Melanjutkan Penelusuran tentang Hypnosis pada blog terkait atau pada halaman lainnya.

Sekapur Sirih : Apa Yang Dapat Dicapai Melalui Free Hypnosis Tutorial Ini 
Mungkin anda pernah membaca berbagai artikel mengenai hipnotisme ? Atau bahkan anda memiliki berbagai buku-buku tentang hipnotis ? Dan apakah seluruh informasi ini membuat anda benar-benar memahami hipnotis, atau bahkan terampil mempraktekkannya ?

Hipnotis pada saat ini mulai dikenal di kalangan masyarakat Indonesia. Bahkan stigma negatif yang selama ini lekat dengan segala sesuatu yang terkait dengan kata “hipnotis” secara perlahan mulai berubah. Hipnotis mulai disadari sebagai suatu teknik yang sangat efektif untuk pemberdayaan diri.

blog waone’s articles pada halaman khusus yng membahas tentang Hipnotis adalah halaman yang sengaja dishare, dan diharapkan dapat menjadi referensi yang cukup memadai bagi siapapun juga yang berminat untuk mengetahui dunia hipnotis.

Bagi kalangan awam yang ingin mempelajari hipnotisme, pada blog terkait atau pada halaman lainnya telah menyediakan informasi “Referensi Free E -Book”.

Misi utama dari adanya tutorial ini adalah memberikan kesempatan kepada masyarakat secara lebih luas untuk dapat pula menikmati pengetahuan ini, serta memanfaatkannya untuk berbagai hal yang positif, khususnya sebagai teknik pemberdayaan diri terkini yang sangat efektif.
***
Sebagian besar materi dari halaman yang menyangkut pembahasan tentang Hipnotis ini merupakan suntingan dari web atau blog yang cukup banyak pengunjungnya. Dan sebagai pelengkap, maka pada blog terkait atau pada halaman lainnya dalam blog ini juga memuat berbagai artikel dari pakar lainnya, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar Indonesia.
***
Meski dengan banyak kandungan materi yang beragam, maka blog waone’s articles yang khsusus membahas tentang Hipnotis hanya ditujukan kepada peminat hipnotisme pemula,atau dari kalangan awam, juga bagi para motivator dan pemerhati bidang pemberdayaan diri yang tertarik untuk memahami dunia pikiran bawah sadar.

                                                              Coba cari titik yang berwarna hitam dimana?

blog waone’s articles yang khusus membahas tentang Hipnotis mungkin memiliki wajah yang sangat sederhana, karena halaman ini lebih mengutamakan content dibandingkan dengan penampilan pembahasan secara khusus dan menyeluruh pada tampilan blog.

Blog ini tidak menjanjikan anda dapat menjadi seorang ahli dengan hanya berbekalkan informasi di situs ini. Akan tetapi bahwa dalam situs ini akan diberikan berbagai teori yang anda perlukan, serta langkah-langkah detail agar anda dapat melakukan praktek hipnotis sederhana.

Akhirnya blog waone’s articles yang khsusus membahas tentang Hipnotis ini ditujukan kepada siapapun juga yang menaruh minat terhadap hipnotisme dan hal-hal yang terkait dengan hipnotisme. Pada halaman yang membahas tentang hipnotis ini kiranya dapat menjadi sumber dari berbagai informasi dan pengetahuan yang dibutuhkan peminat hipnotisme secara mudah dan murah.
Salam hangat !
Dan ... Salam Hypnosis !

dan Halaman 'Disclaimer' atau
Silahkan baca dulu disini
Disclaimer - 
PENYANGKAL–GUGATAN











Pernyataan Resmi Penolakan Segala Bentuk Tuntutan Terhadap “blog waone’s articles”, Mencakup Blog terkait “Blog Surya Bina Mitra” dan “Blog My Way” Tak Terbatas Pada Isi Artikel, Dan Atau Iklan Di “blog waone’s articles” juga pada“ Blog Surya Bina Mitra” dan “Blog My Way” .

blog waone’s articles” menyatakan bahwa situs khusus yang membahas “HIPNOTIS” ini diperuntukkan khusus bagi mereka yang telah berusia minimal 18 tahun atau telah bertanggung-jawab secara pribadi di mata hukum.
***
Seluruh artikel yang ada di “blog waone’s articles” tidak dijamin kebenarannya atau akurasinya secara mutlak, karena merupakan buah pemikiran dan kesimpulan pembelajaran dari para penulisnya, yang disunting dari berbagai sumber melalui browsing internet
***
blog waone’s articles”, dengan ini menyatakan bahwa, tak akan bertanggungjawab kepada siapa pun dan pihak mana pun, untuk suatu dampak tak bisa diramalkan dari kehadiran dan isi “blog waone’s articles” di internet dan implikasi penggunaannya, dan untuk suatu kerugian material atau finansial, langsung atau tak-langsung, konsekuensial atau insidensial, sebagai suatu akibat yang muncul pemakaian informasi yang ada di “blog waone’s articles” ataupun dari suatu penyalahgunaan situs “blog waone’s articles” di internet dan atau penyalahgunaan isi, data dan atau informasi terkandung didalamnya, dan atas kemungkinan-kemungkinan munculnya masalah tak diharapkan, yang mana diluar kemampuan dan kendali “blog waone’s articles”.
***
Pembaca “blog waone’s articles” dengan ini menyatakan bahwa mempraktekkan isi tulisan / artikel merupakan keputusan dan tanggung jawab sendiri dari pembaca, Penulis Artikel “blog waone’s articles” tidak menanggung hasil ataupun efek langsung ataupun tidak langsung dari upaya mempraktekkan isi artikel itu.
***
blog waone’s articles”, dengan ini menyatakan bahwa, tak akan bertanggungjawab kepada siapa pun dan pihak mana pun, dalam hal apa pun, untuk suatu kehilangan, kerugian, atau kerusakan, apa-saja, mencakup tanpa tak-terbatas pada, kehilangan laba bisnis, kehilangan informasi bisnis, kehilangan peluang bisnis, interupsi bisnis, kerugian pribadi / kelompok, kerugian atau kerusakan konsekuensial atau insidensial, yang muncul atau timbul dari penggunaan atau menshare kembali tulisan yang berasal dari “blog waone’s articles”, karena situasi dan kondisi, suasana dan keadaan, sirkumtansi, liputan, cakupan dan rangkuman, diluar kemampuan dan kendali “blog waone’s articles”, meski “blog waone’s articles” telah diberitahukan akan kemungkinan kehilangan, kerugian, atau kerusakan sedemikian.
***
Para pembaca “blog waone’s articles” dengan ini menyatakan bahwa, telah membaca dengan teliti dan seksama, secara sadar tanpa paksaan dan tekanan dari pihak mana pun, mengerti dan memahami kandungan dan maksud pernyataan ini, dan setuju untuk terikat secara legal oleh semua termin dan kondisi, tersurat dan tersirat, terkandung disini, dan setuju untuk menerima dan melaksanakan tiap pasal terkandung disini, dengan segala implikasi, konsekuensi, dan resiko, langsung dan tak-langsung daripadanya; dan menyatakan bahwa, pernyataan ini adalah final eksklusif tunggal, merangkum dan mencakup, dan tak ada pernyataan lain dibuat “blog waone’s articles” untuk maksud sama, baik lisan maupun tertulis, selain ini.
***
Demikian pernyataan ini dinyatakan secara tertulis agar semua pihak maklum, dan dengan telah membaca pernyataan ini, dan terus mengakes pada halaman dari “blog waone’s articles” secara berlanjut, maka berarti telah mengerti, memahami, dan menyetujui seluruh isi pernyataan ini, baik secara tersurat maupun secara tersirat, dengan segala konsekuensi dan resiko, dan akibatnya.

Penulis ‘blog waone’s articles





Basic - Tutorial


TUTORIAL MENGENAL DAN BELAJAR HYPNOSIS

Disclaimer / PENYANGKAL–GUGATAN
- Disclaimer Tentang Hipnotis di Blog waone’s articles

Pendahuluan Basic/ Pendahuluan Hipnotis
- Sekilas tentang waone’s articles pada halaman Hipnotis
- TUTORIAL MENGENAL DAN BELAJAR HYPNOSIS HINGGA THERAPI HIPNOTIS - Selengkapnya

Bab.1 Pengenalan Hipnotis / Hypnosis
- Apakah Hipnotis Itu ?
- Bahasa Dari Manakah Hipnotis Berasal?
- Bagaimana Berlangsungnya proses imunisasi meliputi Hipnotis?
- Pentingnya Mengenal dan mengetahui tentang Hipnotis
- Apakah Sebenarnya Hipnotis atau Hypnosis itu

PELATIHAN HIPNOTIS / HYPNOSIS
Bab.2 Belajar Dasar Hypnosis
- Mekanisme & Pemodelan Pikiran Manusia
- Masuknya proses imunisasi meliputi INFORMASI Ke Pikiran Bawah Sadar
- Hypnotisability - Cara memasuki kondisi Hipnotis
- State of Consciousness : Mengotrol Kesadaran Pribadi
- Cara memberikan Sugesti pada Obyek
- Cara Menghimpun Kekuatan
- Cara mengetahui kebutuhan Dasar Hipnotis
- Cara berinteraksi dengan Subjek
- Cara mempengaruhi Subjek lebih Dalam

Bab.3 Belajar Dasar Hypnosis Lanjutan
- Cara Mempelajari Tehnik dan trik Hipnotis

Bab.4 Pemahaman Tentang Sugesti
- Uji Sugestibilitas diperlukan untuk Hipnotis
- Cara Uji Praktek Sugesti pada Subjek

Pemahaman Hypnosis & Hypnotherapy
Bab.5 Dasar Hypnotherapy
- Cara mempraktekan Hypnotherapy Pada Subjek

Bab.6 Pendekatan dan Pemahaman Ericksonian
- Ericksonian Approach : Cara memahami dan Belajar tentang Seni Hipnotis

Bab.7 Eksperimental Hypnosis
- Eksperimental Hypnosis : Bagaimana Mempersiapkan Eksperiment untuk Hipnotis bag.1
- Eksperimental Hypnosis : Bagaimana Mempersiapkan Eksperiment untuk Hipnotis bag.2
- Eksperimental Hypnosis : Bagaimana Mempersiapkan Eksperiment untuk Hipnotis bag.3

Penerapan Macam- macam Tehnik Therapi Hipnotis 
Bab.8 Penerapan Macam Tehnik Therapi Hipnotis Pada Subjek
- Cara mengatasi Kebingungan akibat Pengaruh Hipnotis
- Cara Paktis dan Mudah Untuk Hipnotis Anak Balita Atau Anak Penderita Autis
- Cara Menghipnotis Anak agar Prestasi Belajar Meningkat
- Cara menghilangkan Gagap dengan therapi hipnotis
- Cara Mengatasi Rasa bersalah dengan Therapi Hipnotis
- Cara mengatasi tidak bisa Tidur karena Gangguan pasangan mendengkur dengan therapi Hipnotis
- Cara Mengatasi agar Mudah bisa tidur lelap dengan Therapi Hipnotis
- Cara menghipnotis Pasien yang akan di Operasi agar tidak Trauma
- Cara mengatasi Sakit Reumatik dan lainnya dengan Hipnotis
- Cara agar jangan teringat terus pada seseorang dengan Therapi Hipnotis
- Cara mengatasi Gugup ketika wawancara dengan Therapi hipnotis
- Cara Meningkatkan Gairah Sex dengan Theerapi Hipnotis
- Cara Mengatasi dan menyembuhkan orang yang sensitif dengan Therapi Hipnotis

Bab.9 Penerapan Macam Tehnik Therapi Hipnotis Pada Diri Sendiri
- Cara Bisa Berhenti Merokok dengan Therapi Hipnoits
- Cara Mengatasi Kegemukan dan bagaimana menurunkan berat badan dengan Therapi Hipnotis
- Cara Melawan Kejahatan yang menggunakan Modus operasi Hipnotis
- Cara Praktis Melakukan Hypnotis Ke Diri Sendiri
- Cara Memotivasi Diri supaya Lebih baik dengan Therapi Hipnotis
- Cara Melepaskan diri dari keterikatan ingatan masa lalu melalui Therapi Hipnotis
- Cara mengatasi dan melepaskan Kecemasan dengan Therapi hipnotis

Tehnik - tehnik Hipnotis Tingkat Mahir
Bab.10 Belajar Tehnik Hipnotis Tingkat Tinggi
- Cara Memperdalam Belajar Hipnotis : Magic Rainbow
- Cara Memperdalam Belajar Hipnotis : Ruang
- Cara Memperdalam Belajar Hipnotis : Tempat pekan raya
- Cara Memperdalam Belajar Hipnotis : Tropical Island
- Cara Memperdalam Belajar Hipnotis : Time Capsule
Cara Belajar Hipnotis tingkat Tinggi dengan NLP

Bab.11 Chicken Soup For The Soul
- Self Image : Mawas diri untuk Ketenangan Batin

Referensi Free E-book
- Informasi Seputar E-Book Gratis tentang Hipnotis


disunting dan diedit dari;
HIPNOTIS.NET
Ensiklopedia Hipnotisme Indonesia
------------------------------
Bab.4 Pemahaman Tentang Sugesti

Cara Uji Praktek Sugesti pada Subjek
Tahap 1 : Suggestibility Test – Rigid Catalepsy
Rigid Catalepsy merupakan praktek pertama yang harus anda lakukan dengan baik. Praktek ini sangat penting, karena merupakan gerbang awal anda dalam memahami perilaku pikiran bawah sadar.
Secara teknis praktek ini adalah tentang penyampaian sugesti sederhana terhadap Subyek, dan mempelajari reaksi yang terjadi.
Rigid Catalepsy bertujuan untuk membuat tangan Subyek menjadi keras (rigid) seperti besi, sehingga benar-benar tidak dapat dibengkokkan dengan upaya sekeras apapun juga dari Subyek.

Mintalah Subyek untuk mengepalkan tangan dan meluruskan tangannya dengan keras (tegang) dan mintalah ia membayangkan bahwa tangannya sekarang menjadi besi yang sangat kuat dan lurus. Anda dapat membantu dengan memberikan sentuhan. Agar lebih fokus, mintalah Subyek untuk memejamkan mata.








Pandulah Subyek untuk mengucapkan sugesti di dalam hati yang bertujuan untuk membuat tangannya menjadi sekeras besi, misalkan :
“Wahai tangan, engkau aku perintahkan menjadi keras seperti besi baja. Sedemikian kerasnya, sehingga jika engkau dibengkokkan, maka semakin keras engkau dibengkokkan maka engkau akan bertambah keras seperti besi baja”.







Kemudian mintalah Subyek untuk mencoba membengkokkan tangannya, tetapi tambahkan sugesti :
“Walaupun kamu mencoba untuk membengkokkan, tetapi tangan kamu akan semakin mengeras seperti besi baja !”
Jangan lupa normalkan kembali dengan cara memberikan sugesti :
“Ya, sekarang tangan kamu normal kembali, sehingga dengan mudah dapat dibengkokkan kembali”.




Tahap 2 : Suggestibility Test -Relaxation Training
Relaxation Training merupakan praktek kedua yang bertujuan untuk melatih Subyek untuk merasakan kondisi Relax, praktek ini menjadi penting karena proses hypnosis indentik dengan “Rileks”, bukan “Tidur”.

Relaxation Training secara teknis memberikan sugesti “Rileks” atau santai pada kondisi fisik, sehingga sebagian atau seluruh bagian tubuh menjadi relax atau malas untuk digerakan.
Persiapan pertama, Hypnotherapist mempersiapkan tempat untuk Client agar bisa rileks, dan menjaga kondisi tersebut agar nyaman, contohnya: Bangku yang memiliki tempat bersender , tujuannya agar client bisa benar-benar rilex dan bersantai tanpa harus menjaga kesimbangannya.

Hypnotherapist membimbing Client untuk memerintahkan dirinya sendiri melakukan relaksasi seluruh otot tubuh, sehingga tubuh, terutama tubuh bagian bawah (pinggang. lutut, kaki) menjadi sangat malas dan lemas, tidak mampu atau sulit digerakkan.

Hypnotherapist dapat membantu dengan memandu Script berikut ini :
Silakan anda perintahkan (dalam hati) agar saat ini juga tubuh anda memasuki relaksasi total, sehingga saat ini juga tubuh anda menjadi sangat rileks, lemas, dan sangat malas untuk bergerak ……..
Minta Client utnuk mengatakan script ini dalam hati : “Tubuh saya sangat rileks … tubuh saya sangat malas …… dan tubuh saya benar-benar sangat lemas … sehingga saya tidak dapat menggerakkannya sama sekali ..” (Hypnotherapist sambil mengayunkan tangan Client, tujuannya utnuk mengkalibrasi apakah Client sudah rileks)

Ya, luar biasa, anda benar-benar dapat membuat tubuh anda rileks, malas, dan lemas ….. Sehingga walaupun anda mencoba menggerakkannya, tetapi tubuh anda benar-benar mempertahankan agar tetap malas dan lemas ……..

Lakukan test dengan meminta Client untuk mencoba berdiri dari tempatnya sambil mengucapakan sugesti : “Rasakan tubuh menjadi semakin rileks, malas dan lemas, semakin anda mencoba semakin rileks, malas, dan lemas.
Lakukan ini terus berulang sampai mendapatkan kondisi rilexs yang dimaksud,kemudian normalkan kembali dengan memberikan sugesti :
“Ya, sekarang tubuh kamu normal kembali, dan semakin sehat dan segar sehingga dengan mudah dapat berdiri kembali”.

Key Note : 
” Jangan memaksakan Client jika ia tidak mendapatkan kondisi rileks seperti yang anda maksudkan, justru yakinkan Client bahwa dia sudah sangat baik dalam melatih rileksasi tersebut”

Perlu dipahami ada beberapa faktor yang membuat Client agar mudah rileks:
- Kata “Rileks” memiliki banyak arti, sehingga intepretasi client bisa berbeda-beda , oleh karena itu Hypnotherapist perlu untuk mengajarkan Client “Rileks” yang dimaksud adalah seperti lemas/ malas/ santai, dsb.
-Sebagian besar Client yang bertipe pekerja keras tidak suka disugesti kata malas, karena bertentangan dengan kepribadiannya, sehingga Hypnotherapist harus menggunakan kata lain.
-Jika Client sedang dalam kondisi tidak kondusif seperti : tegang/ panik / terlalu bersemangat, untuk mengatasi hal ini Hypnotherapist perlu memberikan jeda kepada Client untuk kembali pada kondisi yang cukup kondusi

Tahap 3 : Uji sugestibilitas Test -Fokus Pelatihan
Fokus Training merupakan praktek SIBOR Yang bertujuan untuk melatih tingkat Fokus Subyek.

Fokus latihan 1


Telunjuk Client lurus seperti PADA GAMBAR (A). , Dan ditempatkan sekitar 20 cm Bahasa Dari mata. Fokus mata Client secara Terus menerus Ke telunjuk nihil, Dan Client ANDA Minta untuk memerintahkan agar telunjuknya menjadi lurus kaku Dan Dan tidak dapat dibengkokkan. Lakukan Uji, Dan normalkan Dilaporkan






Fokus latihan 2


Telunjuk Dan jempol Client terhubung rapat membentuk Huruf "O" seperti PADA GAMBAR (B), dan jumlah ditempatkan sekitar 20 cm Bahasa Dari mata.Fokus mata Client secara Terus menerus Ke jari-jari nihil, Dan Client ANDA Minta untuk memerintahkan agar telunjuk Dan jempolnya menyatu Dan Ulasan Sangat padat, sehingga tidak dapat dilepaskan sama Sekali. Lakukan tes, Dan normalkan Dilaporkan.





Tahap 4 : Suggestibility Test-Catalepsy of The Eyes
Catalepsy of the eyes merupakan praktek keempat yang bertujuan untuk melatih Subyek untuk mampu mengendalikan bagian tubuhnya, khusunya bagian mata.

Mintalah Client untuk menutup mata, kemudian ucapkan Script berikut ini :
“Tutup mata anda …. Dan kerahkan pikiran anda …. Perintahkan kepada mata anda, agar kelopak mata anda terkunci dengan sangat rapat … sangat kuat ….! Katakan pada mata anda … mata kamu aku perintahkan terkunci dengan sangat kuat … dan tidak ada kekuatan apapun bisa membukamu ….! Semakin kau berusaha membuka … makin kau berusaha … makin kau terkunci lebih kuat lagi …!
Baik sekarang saya akan menghitung mundur mulai 3 sampai 1, dan rasakan bahwa setiap saya menghitung … terasa bahwa mata anda semakin terkunci dengan rapat … ya .. Tiga … semakin rapat …. Dua … semakin kuat … Satu …. Kini mata anda benar-benar terkunci …"

Lakukan test dengan memberikan sugesti seperti :
Dan, kini walaupun anda mencoba untuk membukanya …. Maka mata anda akan semakin bertambah terkunci …! Ya coba lebih kuat … dan rasakan bahwa mata anda semakin kuat pula terkunci ….!”
Setelah melakukan test, jangan lupa untuk normalkan kembali, dengan memberi sugesti : “Baik sekarang mata anda sudah normal kembali dan dapat dibuka dengan mudah”



Tahap 5 : Uji sugestibilitas Test - Tangan Mengunci
Mengunci tangan merupakan praktek kelima Yang bertujuan untuk melatih Subyek untuk Mampu mengendalikan bagian tubuhnya, khusunya bagian Tangan.
Telapak Tangan subyek menggenggam Satu Dan Yang Before, bantu Artikel Baru Tangan ANDA.
Mintalah subyek memandang mata ANDA, Dan ucapkan Script berikut.
"Bayangkan Dan rasakan bahwa kedua Tangan ANDA saling mengunci Satu Dan Before Ulasan Sangat keras, Dan semakin keras .... Dan PENGHASILAN Tangan ANDA BENAR-BENAR menyatu .... Dan tidak seorangpun dapat memisahkannya ... termasuk ANDA ...! Semakin KUAT ANDA mencoba melepaskan ... Maka semakin KUAT pula Tangan ANDA menyatu .....! "

Kemudian uji apakah Klien Artikel Baru: "Silakan coba lepaskan ANDA, Dan rasakan Tangan ANDA semakin terkunci"
Normalkan Dilaporkan Artikel Baru memberika sugesti: "Sekarang Tangan ANDA sudah biasa Dilaporkan, Dan dapat dibuka Artikel Baru mudah"

Evaluasi Sugetibility-test
Selain dari kelima sugestibility test diatas, masih banyak test-test yang dapat dilakukan, seperti :
• Arm Raising
• Lemon Taste
• Magnetic fingers
• Dsb..(silakan googling)

Pada prinsipnya rangkain test ini hanya merupaka sebuah “alat” untuk mengetahui tingkat sugestibilitas Subyek, yang perlu dipahami dari rangkai test tersebut bukan SCRIPT melainkan filosofi dari test tersbut, jika kita sudah mengetahui filosofi tersebut bahkan mungkin tercipta teknik-tenik baru untuk melakukan suggestibility test. Dalam rangkain workshop yang diadakan oleh pak Yan Nurindra, dijelaskan bahwa sugestibility test seharusnya dibawakan secara “halus” dan bisa diimplementasi kapan saja, tujuannya agar subyek tidak mengetahui atau tidak sadar sedang ditest.

Sampai dengan tahapan ini, seharusnya anda telah melakukan 3 macam Suggestibility Test kepada beberapa orang Subyek, dan seharusnya pula anda memperoleh hasil yang bervariasi.

Berikut ini beberapa pertanyaan sebagai umpan-balik bagi anda dalam mengikuti pelatihan online ini. Jawablah pertanyaan ini dengan jawaban Yaatau Tidak.
1. Apakah anda benar-benar melakukan latihan Suggestibility Test ini kepada orang lain ?
2. Apakah anda melakukannya kepada lebih dari 10 orang ?
3. Apakah anda mengamati dengan seksama setiap proses yang terjadi pada saat Suggestiblity Test ?
4. Apakah terdapat Subyek yang dapat merespons dengan baik seluruh Suggestibility Test ini ?
5. Apakah anda memahami bahwa “ada sesuatu yang berbeda” di dalam diri setiap orang sehingga respons terhadap Suggestibility Test dapat berbeda pula antara satu Subyek dengan Subyek lainnya ?
6. Apakah anda memahami “cara membawakan sugesti” sangat mempengaruhi hasil Suggestibility Test ?
7. Apakah anda mulai memahami kekuatan yang ada dibalik sugesti ?
8. Apakah anda mulai meyakini bahwa kekuatan hipnotis adalah identik dengan kekuatan suatu sugesti ?

Jika jawaban anda lebih banyak “Tidak”, maka mungkin anda bukan termasuk orang yang dapat mempelajari hipnotis secara mandiri (belajar sendiri). Anda harus benar-benar dibimbing seorang guru dalam suatu kelas pelatihan.

Akan tetapi jika jawaban anda banyak “Ya”, maka anda akan memperoleh manfaat dengan mengikuti pelatihan online ini, karena berarti anda sungguh-sungguh berminat, dan minat ini akan mengantarkan anda kemanapun tujuan anda !

Selanjutnya, silakan dalam beberapa hari ini, anda kembali berlatih Suggestibility Test secara intensif ke lebih banyak Subyek. Usahakan sampai anda mendapatkan minimal 5 (lima) Subyek yang dapat meresponse dengan baik seluruh Suggestibility Test yang telah diajarkan.


Melatih Suggestibility Test adalah melatih berbagai hal yang diperlukan oleh seorang Hypnotist, antara lain kemampuan Pre-Talk, kemampuan membaca gerak tubuh orang lain, pemahaman kekuatan sugesti, dan melatih rasa percaya diri.

Jika anda telah menguasai Suggestibility Test dengan sangat baik, maka anda sudah menguasai 60% dari kemampuan hipnotis.

Perhatian : Tanpa kemampuan Suggestibility Test yang baik, maka anda tidak akan dapat memahami teknik-teknik berikutnya !


Back to Basic pada Blog terkait atau pada halaman ;
TUTORIAL MENGENAL DAN BELAJAR HYPNOSIS HINGGA THERAPI HIPNOTIS - Selengkapnya

Perlu diketahui pada Back to Basic tersebut, adalah menyajikan tentang Tutorial Cara Belajar Hypnosis selengkapnya, dan disajikan dengan tahap demi tahap untuk melakukan praktek hipnotis, serta evaluasi atas setiap tahapan dimaksud !
Adapun seluruh materi yang ditampilkan di situs ini merupakan hasil edit dari suntingan E-Book dan cuplikan artikel yang khusus membahas tentang Hypnosis.

Mempelajari dengan cara “Self Study” membutuhkan disiplin yang kuat serta mental pembelajar mandiri. Oleh karena itu anda adalah faktor utama atas keberhasilan anda !

Jika memang anda memiliki niat yang kuat, serta bersedia untuk melakukan tahap demi tahap yang disarankan, maka andapun akan berkesempatan pula untuk menjadi seorang ahli, bahkan tidak mustahil anda dapat melampaui mereka yang dididik secara khusus di kelas “Live Training” selama berpuluh-puluh jam !

Edit; wawansurya
Sumber ;
www.affiliate-waones.com
http://waones-sbm.blogspot.com
http://mitra-sbm.blogspot.com
HIPNOTIS.NET
Ensiklopedia Hipnotisme Indonesia


merchant 
Search Engine

Artikel Menarik Lainnya :



No comments:

Post a Comment